Pengamat Ini Nyatakan Harga Diri Megawati Sudah Hancur dan Memalukan, Karena Bohongi Cagub Demi Ahok
Menanggapi keputusan PDIP yang akhirnya mengusung petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, pengamat kebijakan publik Budgeting Metropolitan Watch (BMW), Amir Hamzah, menyebut, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, sebagai orang yang tidak punya harga diri.
Pasalnya, kata Amir, Megawati telah melakukan kebohongan publik dan sekaligus mempermalukan 32 calon gubernur yang diundang untuk ikut proses penjaringan dan seleksi di DPP PDIP.
"Ini sangat fatal, dan harga diri Mega hancur. Dia telah membohongi semua Cagub yang ikut mekanisme dan seleksi di PDIP. Sangat memalukan!," ungkap Amir dikutip dari teropongsenayan, Jakarta, Rabu (21/9).
Amir menegaskan, sejak PDIP membuka pendaftaran seleksi calon gubernur, Ahok tidak pernah ikut ambil bagian. Malah, Ahok pernah ‘menyentil’ PDIP, salah satunya meminta PDIP berkomunikasi kepada Teman Ahok bila ingin meminangnya.
Lebih jauh, Amir pun meminta agar 32 Cagub yang sudah sabar mengikuti pendaftaran di PDIP tidak berkecil hati atau pun marah.
"Pak Yusril, Haji Lulung, Sandiaga, Marco Kusumawijaya dan yang lain, tidak usah tersinggung apalagi marah. Tuhan ora Sare (Tuhan tidak tidur), Insya Allah, tidak lama lagi Megawati pasti kena batunya," klaim Amir.
"Tentu Megawati sudah membaca peluang ini. bagaimana mungkin 'orang luar' yang bukan kader PDIP serta tidak pernah ikut penjaringan, tiba-tiba dipilih? Ini pasti ada transaksi gila-gilaan," lanjut Amir.
Sumber: jitunews