Ketua DPR: Kita akan Tuntaskan Utang Sejarah yaitu Merdekakan Palestina

Detik.com Jakarta - Konferensi Parlemen Asia Afrika untuk pertamakalinya digelar hari ini di gedung Dewan Perwakilan Rakyat, Senayan, Jakarta. Soal Kemerdekaan Palestina akan menjadi pembahasan khusus dalam Konferensi Parlemen Asia Afrika ini.

Alasanya menurut Ketua DPR Setya Novanto, memerdekakan Palestina adalah utang sejarah yang harus dituntaskan.


"Konferensi Parlemen Asia Afrika diharapkan dapat memberikan kekuatan baru yang efektif untuk memberi jalan memperjuangkan kemerdekaan Palestina ke depan. Kita dan rakyat Asia Afrika akan tuntaskan utang sejarah yaitu memerdekakan Palestina," kata Novanto yang berpidato dalam Bahasa Indonesia di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (23/4/2015).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir dalam acara pembukaan Konferensi Parlemen Asia Afrika ini. Hadir pula mantan Wapres Try Sutrisno, mantan Ketua DPR Akbar Tandjung dan Marzuki Alie, kepala lembaga negara, serta menteri-menteri kabinet kerja.

Novanto berharap konferensi parlemen Asia Afrika dapat menjadi solusi untuk dari masalah dunia semakin kompleks. Dia menekankan kebutuhan kerja sama dengan target yang nyata.

"Kemitraan Asia Afrika untuk bisa melangkah maju sesuai kebutuhan nyata untuk memperbaiki masa depan yang lebih damai bagi rakyat dua benua," ujar politikus Golkar ini.

Sementara Wakil Ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen Meutya Viada Hafid mengatakan, memerdekakan Palestina adalah semangat dari KAA tahun 1955. Dalam KAA tahun ini dia berharap akan lahir Deklarasi kemerdekaan Negara Palestina (Declaration on Palestine) pada KAA tahun ini. 

“Penjajahan Israel terhadap Palestina harus dihentikan karena sudah sangat menyengsarakan kehidupan rakyat Palestina," kata Meutya.

No comments:

Post a Comment